ENERGI : Pembuktian Fisika Kuantum Sumber Utama Terjadi Kehidupan

Hai pembaca setia Blog UNI-QUE! Senang sekali penulis kembali menyapa para pembaca di artikel terbaru ini. Artikel kali ini masih membahas soal Energi. Dalam artikel sebelumnya, UNI-QUE membahas tentang dimana sumber produksi energi, ternyata itu ada didalam sel makhluk hidup. Sumber itu ada didalam diri kita guys... Bagaimana reaksi pembaca setelah mengetahui hal tersebut? p asti kita lebih sadar akan kepekaan terhadap alam disekitar. Setelah membaca artikel kemarin tentang ENERGI : Kebenaran yang tersembunyi di balik kesunyian membuahkan banyak pertanyaan, terutama bentuk dari energi itu sendiri seperti apa? Disini penulis akan membahasnya, enjoy guys!
--------------------------------------oOo--------------------------------------

Berada di dunia 3D yang dimana semua fisiknya dapat terlihat dengan mata. Energi yang dibahas dalam artikel sebelumnya seperti menggambarkan energi itu adalah sebuah zat yang menggerakkan kita, menggerakkan benda-benda, bahkan jika syarat benda itu padat atau cair adalah dapat dilihat dan dipegang sehingga rasanya dapat dirasa oleh syaraf, yang membuat syaraf itu bisa merasa, mata itu bisa berfungsi sebagai melihat itu adalah energi. Artinya benda apakah energi? benda padat kah? atau benda cair kah?
Sepakat sebelum membahas ke bentuk energi yang kita tidak tahu bentuknya, Bagaimana kalau kita membuka satu persatu pembahasan yang paling awal dulu, yang kita semua sudah tahu, yang kita semua telah mempelajarinya di SMA atau diperkuliahan, yaitu bentuk benda yang kita bisa lihat dan pegang itu sendiri, yaitu benda padat, cair, dan gas. Membahas soal bentuk benda, kita perlu mengetahui awal dari bagaimana benda itu bisa terbentuk, itu erat kaitannya dengan pertanyaan "Apa saja komponen-komponen penyusun suatu zat?" yang dalam ilmu fisika disebut adanya inti atom sebagai penyusun zat terkecil sebelum pada akhirnya membentuk sekumpulan zat yang dapat kita lihat dengan mata.

ATOM

Dalam kehidupan sehari-hari, kita memandang satu sama lain sebagai objek nyata, ada objek yang hidup (bernyawa) dan ada yang mati (benda mati). Hal itu sudah merupakan syarat dunia 3 dimensi atau dunia kita tempat berlangsungnya kehidupan, yaitu semua benda di dunia 3D haruslah bisa dilihat, bisa di pegang dan dirasa oleh syaraf, juga memiliki bentuk yang berubah-ubah (boleh posisinya yang berubah ubah atau wujudnya), artinya adanya ruang dan waktu.
Dalam fisika, benda-benda di alam semesta sudah bukan lagi dipandang sebagai benda padat, cair dan gas. Akan tetapi fisika memandang semuuuuaa objek mau yang benda hidup atau mati itu hanya sekumpulan atom yang merapat dan teratur berarti benda itu padat, jika jarang-jarang itu benda cair, dan jika menyebar tidak beraturan itu gas.

Molekul benda padat, cair dan gas
Eit jangan pusing dulu... tenang saja tidak repot-repot menggunakan perhitungannya kok, 

Molekul adalah sekumpulan atom-atom yang pada akhirnya membentuk sebuah wujud yang tadi, bisa dirasakan oleh syaraf, dipegang dan dilihat oleh mata. Atom sendiri adalah berasal dari bahasa Yunani yang artinya tidak bisa dibelah. Yang dimana penemuan pemikiran tentang atom sebagai zat penyusun benda sehingga fisiknya jadi bisa terlihat oleh mata itu seolah-oleh meyakini kita bahwa inilah permulaan nya bagaimana objek didunia ini tersusun. Tapi ternyata penemuan pemikiran tentang atom ini ternyata masih kurang untuk menjelaskan sesuatu yang lain, sesuatu di kehidupan kita yang bisa dilihat, bisa dirasakan, tapi tidak dapat di pegang, adanya atom tidak cukup untuk menjelaskan sesuatu yang lain dalam dunia ini, yang bergerak juga tapi tidak dapat dilihat langsung oleh mata bagaimana proses munculnya, atau dipegang fisiknya, bahkan secara tidak sadar, sesuatu itu terasa oleh syaraf kita hanya saja tidak terlihat. Maka dari itu munculnya fisika kuantum untuk menjelaskan sesuatu yang lain tersebut, yang bukan benda padat, cair maupun gas. Itulah sesuatu yang membuat ruang dan waktu tercipta di dunia ini (Teori relativitas khusus). Maka, munculah teori yang mencetuskan bahwa sebenarnya atom itu bukan titik paling pertama asal mula terbentuknya benda, alias atom bisa di belah lagi menjadi bagian yang lebih kecil dari atom, itu disebut Quark.

QUARK

Sesuatu yang lain lagi ada di dunia ini, dimana saat semua benda mau yang mati atau yang hidup itu dapat dipegang, dilihat dan dirasa, tapi yang ini beda... Kita bisa melihatnya akibat dari pengaruh sesuatu tersebut seakan sesuatu itu ada, kita dapat merasakannya dengan syaraf kita, namun sesuatu itu tidak dapat di gapai, tidak dapat dipegang oleh tubuh fisik kita. Itulah cahaya, gravitasi, dan gelombang elektromagnetik.
Cahaya, kita bisa melihatnya atau yang kita lihat itu hanya akibat dari yang dihasilkan sesuatu yang lain tersebut, layaknya gelombang elektromagnetik, kita bisa merasakan sakitnya memegang ujung kawat tembaga yang dialiri listrik, terkadang kita bisa melihat gesekan yang dihasilkan dari sesuatu yang lain itu, yaitu berupa percikan api, tapi kita tidak bisa memegang sumber yang membuat gelombang elektromagnetik itu ada. Sesuatu yang lain dari benda lain ini lebih kecil bentuknya dari atom, yaitu Kuark. Gabungan dari beberapa kuark menghasilkan yang disebut Hadron, yaitu yang menghasilkan proton dan neutron yang juga merupakan pembentuk inti atom. Sebagai zat paling paling paling kecil, kuark mampu menjelaskan semua kebendaan yang ada di dunia ini. Tapi kecuali satu pertanyaan.... Dari mana datangnya atau darimana terciptanya zat kuark ini? apakah tiba-tiba ada didepan mata tanpa sebuah proses lain? Terlalu tidak masuk akal memikirkan sebuah benda yang tiba-tiba datang dihadapan mata dengan sendirinya, kecuali ada yang memproduksinya, itulah energi. Energi ini adalah sebutan fisiknya, sebutan lainnya sebagai sumber utama terjadi kehidupan adalah God Particle.

God Particle

Sebuah sumber yang bisa membuat listrik itu ada, sehingga membuat sebuah mesin dari yang bukan apa-apa menjadi berguna atau bergerak, sumber yang membuat manusia bisa memerintahkan otak berfungsi sebagai fungsinya yang untuk berpikir, sumber yang bisa menggerakkan angin berhembus, sumber yang menggerakan segala fungsi di dunia ini dan di galaksi supaya planet harus tetap beredar sesuai garis edarnya, supaya siang dan malam pasti terjadi, yang membuat matahari tetap pada posisinya, bumi tetap pada posisinya tidak keluar dari batas galaksi, itu haruslah berasal dari sumber yang bukan diciptakan dari makhluk fana, sumber yang tidak pernah mati, sumber yang tidak akan mengalami kehancuran, walaupun semesta alam hancur sekalipun, yang menggerakkan supaya gunung meletus, badai berdatangan, petir dimana-mana tapi sumber ini tetap ada untuk menggerakan itu semua, apalagi kalau bukan zat ini adalah zat yang berasal dari Tuhan, yang dianugerahkan kepada kita?
Disebutkan dalam Al-Qur'an bahwa ruh itu ditiupkan, bukan diciptakan :) yang dimana, sesuatu yang diciptakan pasti mengalami akhir.
Inilah sumber utama terjadi kehidupan... Maka dari itu, apa yang kamu lakukan, itu berpengaruh sekali kepada alam. Jika alam hancur dan terjadi bencana, itu akibat dari sebuah tindakan makhluk yang hidup disitu. Memang benar sekali hidup itu pilihan, mau jadi buruk atau baik, Sang Maha Pencipta kita sudah mengatur sesempurna mungkin sistem alam semesta ini yang tidak bisa ditiru sistem lain. Namun hanya satu pertanyaan terakhir.... Apakah kita benar-benar mati? :) Jangan takut tidak menjadi apa-apa di dunia ini, walau di remehkan, di caci maki, tetaplah lakukan yang paling terbaik... karena diatas kehidupan, ada kehidupan lagi yang menunggu kita hingga hari penghisaban amal mana yang kita lakukan paling banyak untuk alam semesta. :)

God Particle


Baca juga informasi lainnya di UNI-QUE

Comments

Popular Posts